KANALBORNEO.COM- SENDAWAR.
Ramai beredar kabar dimedia sosial peserta tes Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian kerja ( P3K) Kabupaten Kutai Barat, Harus cetak kartu ujian bertuliskan SKD atau SKT,hal ini membuat panik sejumlah peserta ujian yang sudah terlanjur mencetak kartu ujian tanpa tulisan.
Kepala BKPSDM Kubar, Yuli Permata Mora melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi BKPSDM Kutai Barat Andi Abdi Susilo mengatakan terkait kabar yang beredar itu hoax alias tidak benar.
” Sumbernya juga tidak jelas, seharusnya teman-teman melihat pengumuman di IG BKPSDM atau web resmi kita,” terang Andi, Sabtu ( 7/12/2024)malam.
Lanjutnya terkait hal itu suda ada di media sosial resmi Instagram BKPSDM Kutai Barat.Kemungkinan teman-teman ini cetak kartu pendaftaran bukan kartu ujian.
” Jika sudah ada jam dan sesinya di kartu ujian itu sudah benar, Terkait yang harus ada SKD/SKT itu tidak benar,” pungkasnya.# LIE