Lewat Media Ghatering Pama Perkenalkan Proklim Kawista ‘MAER’ Wonosobo

0
1111
Foto Bersama Manajemen PT.Pama Persada Nusantara dan Semua Media Patner ( Istimewa )

KANALBORNEO.COM -WONOSOBO.

PT.Pama Persada Nusantara Group kembali menggelar kegiatan Media Gathering yang dihadiri oleh perwakilan wartawan dari 16 Jobsite PT.Pama dan beberapa anak Perusahaan PT.Pama.

Kegiatan yang bertujuan untuk mempererat hubungan antara jurnalis dengan Pama Group dihadiri 90 orang awak media rekanan, acara dibuka di Ballroom Hotel Dafam yang dilanjutkan dengan acara ke lokasi Program Kampung Iklim ( Proklim) Kawista Maer, Dusun Kawista Desa Adiwarno Kecamatan Selomerto Kabupaten Wonosobo, Selasa 7 Mei 2024.

Media Gathering yang mengangkat tema “A Sustainability Life Style Toward Green Growth” berbeda dengan Media Ghatering yang tahun – tahun sebelumnya dimana dilaksanakan masing – masing cluster kali ini untuk pertama kali digelar dengan dihadiri dari seluruh Jobsite PT.Pama, serta memberikan pemahaman lebih dalam mengenai program-program yang dilaksanakan oleh PT Pamapersada Nusantara di situs Kutim. Selain itu, acara juga dirangkai dengan buka puasa bersama

Direktur SHE -SRGS PAMA Group, Ari Sutrisno dalam sambutannya pada acara Meet and Great pagi, mengatakan, bahwa perusahaannya konsen terhadap perubahan iklim. Tidak hanya di internal tapi juga berbakti di seluruh bumi Indonesia. Salah satu implementasi dari konsen ini adalah meluncurkan Program Kampung Iklim (Proklim) Kawista Maer, Wonosobo, Jawa Tengah menjadi daerah binaan.

Ari mengungkapkan Proklim ini merupakan upaya PAMA mendukung program pemerintah secara konsisten terutama dalam memberikan kepeduliannya terhadap lingkungan hidup.

Menurut, Ari ada empat konsen perusahaannya dalam menghadapi perubahan iklim. Yaitu, pertama, mengembangkan portofolio bisnis mulai dari batu bara, hingga Geothermal, PLTA, bio diesel, emas dan lainnya. Kedua, penggunaan bahan bakar atau energi mengikuti pemerintah. Ketiga, melakukan efisiensi penggunaan energi, dan keempat, memelihara hutan dan lainnya.

Dipilihnya Wonosobo untuk Program Kampung Iklim karena berhasil mendapatkan penghargaan Nasional untuk lingkungan hidup.Diakuinya meski Proklim ini tidak besar, namun perkembangannya cukup pesat.

Melalui kegiatan ini PAMA Group mengajak para wartawan untuk menyebarkan informasi kepada publik bagaimana kondisi daerah binaan PAMA. Hal ini dimaksudkan agar semua orang sehingga tergugah untuk berbuat hal yang positif bagi bumi ini.

“Mari kita saling memotivasi untuk kebaikan bersama,”  ajaknya.

Lebih lanjut, keberhasilan pembinaan dan pengembangan Proklim Dusun Kawista diharapkan bisa menjadi inspirasi dan konsep untuk pelaksanaan program di daerah lainnya.

Sementara itu Bupati Wonosobo, Khairullah Al Mutjaba melalui Kepala Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup (KLH) Wonosobo Endang Lisdianingsih menjelaskan dampak perubahan iklim akhir-akhir ini suhu semakin memanas.

Permasalahan lingkungan yang semakin memprihatinkan diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat aktif berpartisipasi melakukan berbagai upaya pelestarian lingkungan hidup.

“Pengelolaan lingkungan sejalan dengan peningkatan ekonomi,” ungkap Endang.

Sebab Jika hanya fokus dalam pengelolaan lingkungan, tidak bisa berjalan karena masyarakat butuh dukungan ekonomi untuk kehidupan keluarganya.

“Untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada Pama Grup yang mengembangkan Proklim di Wonosobo,” ucapnya.

Dalam menjaga dan melestarikan lingkungan, membutuhkan partisipasi dari semua pihak dan lapisan masyarakat, tidak mungkin bisa dilakukan pemerintah daerah sendiri yang memiliki keterbatasan sumberdaya manusia dan dana.

Pemkab Wonosobo berharap kerja sama dalam melestarikan lingkungan hidup dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang dilakukan Pama Grup berlanjut.

“Hal ini sejalan dengan upaya Pemkab Wonosobo mewujudkan Kampung Mandiri, Asri, Elok dan Rapi (MAER),” pungkasnya.

Terpisah Ketua Proklim Kawista Maer, Aan Ibnuqumed mengatakan bersama Pama telah memiliki program jangka panjang yang akan direalisasi hingga tahun 2026.

“Dan itu menjadi target kita menjadi Proklim Lestari,” ungkap Aan.

Ia juga berharap agar kegiatan Proklim membawa berkah, manfaat bagi kita semua bukan hanya Dusun Kawista tapi juga pada alam sekitar.

“Mohon dukungan semuanya, semoga ini menjadi pemantik Proklim – proklim lainnya,” tutupnya.# Jerremy.

Google search engine

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!